Kupinang.ID – Satu diantara persiapan pernikahan yang tidak jarang membuat calon manten tersenyum kecut adalah menghitung biaya pemotretan untuk foto prewedding yang relatif tidak murah. Foto Prewedding murah atau mahal sebenarnya sangat relatif. Tergantung prosentase alokasi dana secara keseluruhan.
“Penting ga penting”, itu kalimat yang terlontar dari salah satu tim kupinang.id. Apalagi jika dikaitkan dengan kesiapan waktu juga pilihan lokasi pemotretan, dan tentu saja dana.
Banyak juga calon manten melewatkan tahapan memotret pranikah ini, lantaran mendesaknya waktu juga dana. Serta bagi sebagian pasangan manten yang melangsungkan pernikahan secara syar’i, foto prewedding bukan menjadi pilihan utama.
Trik Foto Prewedding Murah
Ilustrasi: Foto prewedding murah di pusat perbelanjaan IKEA - Serpong
Tentu banyak pertimbangan untuk pemotretan foto prewedding ataupun tidak. Bagi yang berencana untuk memotret prewedding, tapi terkendala dana, tim kupinang.id punya trik buat kamu. Selalu ada jalan menuju pelaminan..eh.. Roma 😄
Memotret Dengan Kamera Smartphone
Tidak bisa dipungkiri kecanggihan kamera yang ada di smartphone tidak kalah dibandingkan dengan kamera profesional (dslr dan mirrorless). Nah, buat calon manten cobain yuk memotret prewedding hanya menggunakan kamera smartphone.
Ilustrasi: Foto Prewedding mengunakan smartphone
PERSIAPAN FOTO PREWEDDING MURAH
Sebelum melakukan pemotretan ada baiknya kita menyiapkan beberapa hal. Diantaranya:
- 1. Menyiapkan perlengkapan pendukung
- 2. Menentukan lokasi & waktu
- 3. Menentukan dress code & make up
- 4. Mempelajari & menentukan pose/gaya
- 5. Editing Foto
Memotret di cafe favoritmu pasti akan lebih berkesan. Suasana dan mood di cafe favoritmu akan menjadi mood booster tersendiri.
Cobalah minta izin kepada pemilik cafe tersebut.Tips
Penjelasan
1. Perlengkapan Pendukung
Jika Kamu berencana memotret tanpa dibantu fotografer, ada baiknya Kamu menyiapkan perlengkapan berikut:
- A. Power Bank
- B. Kelengkapan pengisian daya baterai smartphone
- C. Tripod/Gorilapod atau sejenisnya
Ilustrasi: Perlengkapan gorilapod, smartphone, power bank.
Selain smartphone yang biasa kamu pakai (daily driver) Powerbank beserta kelengkapan pengisian daya baterai smartphone wajib dibawa. Apalagi jika pemilihan lokasi pemotretan jauh dari sumber listrik.
Jika kesulitan, tidak perlu ragu melibatkan adik/kakak atau teman untuk menjadi fotografer dadakan.
Biasanya calon manten akan kesulitan memotret jarak jauh. Manfaatkan tripod/gorilapod sebagai holder. Seting timer yang ada di menu kamera smartphone, minimal 10 detik.
Sebelum melakukan pemotretan, atur bagian pengaturan di menu kamera smartphonemu. Pilih kualitas foto dengan resolusi paling tinggi. Ini berguna agar kualitas foto saat dicetak tidak menurun.
2. Menentukan Lokasi & Waktu
Lokasi pemotretan umumnya dibagi menjadi 2 lokasi: indoor dan outdoor
Baca Juga:
Rekomendasi 5 Hantaran Pernikahan >>
INDOOR
Jika kamu memilih memotret indoor (di dalam ruangan) yang perlu kamu perhatikan adalah pencahayaan. Gunakan sinar matahari pagi hingga siang untuk mendapatkan hasil foto yang cerah. Jika kendala cuaca, gunakan tambahan lampu. Bisa juga memanfaatkan smartphone pasanganmu, manfaatkan menu lampu senter.
Lokasi indoor: cafe, studio, rumah/apertemen, hotel, dll
Gunakan dua smartphone. Satu khusus untuk memotret, dan satunya untuk pencahayaan (menu senter).
Tips
OUTDOOR
Pemilihan lokasi pemotretan di luar ruangan menjadi tantangan tersendiri dan tentu saja bisa menyenangkan. Carilah lokasi yang iconic, landmark dari kotamu, atau lokasi-lokasi yang unik. Bisa juga taman kota, halte, kebun persawahan, tempat wisata, dan lain-lain.
Pastikan lokasi outdoor tidak terlalu ramai. Agar tidak terganggu baik sebelum maupun hasil dari pemotretannya.
3. Dress Code & Make Up
Gunakan pakaian dan aksesoris pendukungnya yang sesuai dengan lokasi tempat pemotretan. Kamu menggunakan pakaian semi formal & kasual. Pilihlah warna pakaian yang kontras dengan lokasi pemotretan agar foto yang dihasilkan lebih fokus.
Jika perlu, gunakan aksesoris tambahan seperti kacamata, payung, gitar. Sesuaikan dengan kondisi lokasi dan tema pernikahanmu. Gunakan make up secukupnya, sesuai dengan selera. Mau flawless atau bold. Banyak sekali tutorial make up di youtube yang bisa Kamu pelajari.
Tidak ada salahnya Kamu dan pasangan mengenakan pakaian adat. Untuk menghemat dana, bisa juga menggunakan jasa penyewaan pakaian adat yang ada di kotamu.
4. Mempelajari & menentukan pose/gaya
Sebelum Kamu melakukan pemotretan berdua dengan pasanganmu, ada baiknya kamu mencari referensi pose/gaya saat dipotret.
Luangkan waktu untuk mencarinya di (misalnya) instagram. Gunakan tagar #prewedding pilih pose-pose yang Kamu suka. Screen capture jika perlu. Tiru gaya-gaya tersebut sambil amati angel pengambilan foto.
Indoor
Sebaiknya lebih banyak foto close up. Detail gestur tubuh bisa membuat foto lebih hidup. Seperti memragakan mimik wajah yang sedang bahagia, tersenyum mengesankan sepasang kekasih yang sedang bahagia. Atau bisa tanpa ekspresi sama sekali. Bebas, sesukamu.
Outdoor
Jika memotret di luar ruangan, mulailah dengan foto close up, kemudian foto keseluruhan badan dengan posisi smartphone (dengan tripod/gorilapod) sekitar 2-5 meter dari posisi Kamu dan pasangan.
Manfaatkan keunikan lokasi pilihanmu, explore dan tiri pose-pose yang sebelumnya Kamu pelajari.
Jangan puas dengan sekali jepretan. Coba dengan angel kamera dan ekpresi tubuh yang berbeda-beda. Ulangi hingga mendapatkan hasil foto terbaik.
4. Editing Foto
Trik kali ini Kami merekomendasikan aplikasi SNAPSEED untuk mengedit hasil foto. Snapseed bisa didownload di App Store maupun Play Store. Aplikasi ini mudah digunakan dan tentu saja gratis
Tampilan tools untuk mengedit foto di snapseed
Foto di dalam ruangan cukup edit di menu details dan sedikit brightness. Edit secukupnya hingga mendapatkan tingkat kecerahan dan detail fokus sesuai yang Kamu inginkan. Bisa juga mainkan bagian saturation untuk mendapatkan komposisi warna yang baik.
Foto-foto di luar ruangan, cukup edit bagian saturation dan atur brightness. Agar menjadi mudah dalam pengolahan foto, jadikan dress codemu sebagai patokan warna dan tingkat kecerahan. Selebihnya sesuai seleramu.
Jika sudah terlihat pas, baik komposisi warna, keerahan, details, Kamu bisa langsung export fotomu, pilih save a copy untuk menyimpan foto baru.
Agar fotomu tetap tajam dan kualitasnya tidak menurun, seting kualitas penyimpanan di angka 100% di bagian pengaturan snapseed.
Penutup
Semoga artikel ini dapat memberikan Kamu ide foto prewedding. Baik Kamu yang akan menikah, ataupun bagi yang mau mencoba membuka jada foto prewedding, dimulai dengan bermodal kamera smartphone. Dan nantikan bagian ke#2 pekan depan.
Jika Kamu memiliki pertanyaan atau ide foto prewedding murah lainnya, silakan tulis di komentar bawah. Salam.